Pacaran menurut Islam dan tips pacaran menurut islam

Sebelummnya sudah saya bahas mengengai pacaran dan hukum islam  di artikel sebelumnya, pacaran yang berarti memiliki hubngan atau dekat de...

Sebelummnya sudah saya bahas mengengai pacaran dan hukum islam  di artikel sebelumnya, pacaran yang berarti memiliki hubngan atau dekat dengan seseorang yang di sukai (lawan jenis). pacaran dalam islam banyak aturan-aturan yang sebenarnya adalah akan membuat seseorang itu terhindar dari hawa nafsu, maksiat dan lain sebagainya. Tak sedikit dapat kita lihat di ruang lingkup sekitar kita banyak terjadi kemaksiatan atau yang di sebut pacaran tanpa batasan, hal ini dapat membuat seseorang terjerumus dari hasutan setan.
 Memiliki hungan (pacaran) dalam agama islam disebut ta'aruf dan ini sangatlah bertentangan dengan hubungan pacaran (bebas) yang di zaman ini dapat kita temui di tengah-tengah masyarakat yang telah terpengaruh dengan budaya barat.

Memiliki sebuah hubungan pacaran dan hukum islam atau yang di sebut dengan pacaran dalam agama islam sangatlah ketat dan bagi anak-anak kalangan remaja jaman ini mengagap hal itu sangat ketat. Pada kalangan remaja sekarang ini mungkin sudah banyak yang lepas dari pondasi-pondasi ajaran agama islam. Cara dan gaya berpacaranpun sudah sangat melampaui batas kewajaran. Pacaran jika tidak dengan nafsu mungkin tidak menyenangkan (bagi sebagian dari mereka yang berpacaran sebagian besar dari mereka mengatakan hal itu).

Tetapi apakah mereka tidak takut dengan hukuman yang akan mereka dapatkan kelak nanti?. Ya, mungkin sebagian juga akan berfikir hal yang seperti itu, namun ketika mereka bertemu dengan pacarnya atau kekasihnya rasa takut itu seakan tidak berlaku lagi, yang pastinya semua itu karna hasutan setan. Mengingat sabda Rosulullah "jika dua lawan jenis berduaan, maka yang ketiga adalah setan". Mungkin sebab itulah banyak dikalangan remaja jaman sekarang pacaran yang melampaui batas-batas berpacaran pada umumnya.

Pacaran dan hukum islam sangatlah dilarang (). Yang di perboleh pacaran menurut islama adalah ta'aruf, namun hal ini juga masih sering di perbincangkan di sekitar kita. Ta'aruf dalam agama islam ini, memiliki banyak batasannya, batasan dalam berpacaran berdasarkan hukum islam tentang Pacaran menurut Islam dan tips pacaran menurut islam berikut ini:

Pacaran dan hukum islam serta contoh pacaran menurut islam

  1.  Dalam berpacaran tidak diperbolehkan melakukan perbuatan yang mengarah kita pada perbuatan zina, yang di antara perbuatan tersebut seperti halanya berdua-duan dengan lawan jenisnya pada tempat-tempat yang sepi, bersentuhan termasuk juga bergandengan tangan, berciuman dan lain sebagainya.
  2. Dalam memiliki hubungan pacaran tidak diperbolehkan menyentuh seseorang yang bukan muhrimnya., Karena sudah ada pula hukum islamnya.
  3. Tidak diperbolehkannya pada lawan jenis yang bukan muhrimnya berduaan. Sebab, ini akan menimbulkan awal dari munculnya hawa nafsu.
  4. Diharuskan untuk menjaga mata atau pandangan kita ke pada pandangan yang mengarah pada timbulnya hawa nafsu, karena mata adalah kuncinya hati dan pada pandangan itulah yang mengutus fitnah yang seing membawa kepada perbuatan zina.
  5. Mewajibkan untuk menutup aurat kepada kaum wanita hal ini untuk menjaga aurat dan di larang untuk memakai pakaian yang dapat mempertontonkan bentuk tubuhnya, terkecuali untuk suaminya. Dalam hadis telah dikatakan pula bahwa wanita yang keluar rumah dengan berpakaian yang mempertontonkan lekuk tubuhny, memai minyak wewangian yang semerbak, memakai make up dan sebagainya adalah sama saja zina mata dengannya. Pada hari kiamat nanti si perempuan yang seperti ini adalah wanita yang tidak akan mencium baunya surga, apalagi masuk surga.
Selagi aturan pacaran dalam islam ta'aruf  yang tertulis diatas tidak dilanggar, maka pacaran dalam islam yang seperti yang di jelaskan tersebut hukumnya adalah di perbolehkan. Namun yang di pertanyakan adalah sanggupkah pacaran tanpa berpandang-pandangan, berpegangan, berciuman, becanda dan lain sebagainya. Tentunya semua itu tinggallah bagi anda yang menyikapinya. Jika anda sudah mengetahui hal ini maka tentunya tinggalah anda untuk menyikapinya, berfikir dewasa dan menjaga diri dari hawa nafsu.

Tips pacaran menurut islam dan pencegahan maksiat


Dikalangan remaja seperti ini ada baiknya memiliki bekal yang cukup untuk diri, bekal diri yang berarti memiliki banyak pengetahuan serta ilmu tentang agama sama halnya kita hendak membangun rumah maka kita membutuhkan sebuah pondasi yang kokoh. Maka dalam berpacaran menurut islam pula penting bagi kaula muda untuk dimiliki hal ini dimaksudkan untuk mencegah kemaksiatan serta menghindari hawa nafsu yang melampaui batas-batas yang di perbolehkan.

Tips pacaran menurut islam dan pencegahan maksiat bisa kita pahami dan memberikan bekal seperti berikut ini:

  • Perhatian dan juga pengawasan oleh orang tua sangat penting yang harus diberikan kepada anak yang mulai beranjak dewasa, perhatian  ini diberikan kepada anak agar memiliki batasan serta pengetahuan untuk anak berfikir bahwa perkataan orangtualah yang jauh lebih baik
  • Membekali pengetahuan anak remaja yang luas penuh tanggung jawab serta pengetahuan seksual yang baik dan benar yang masih dalam ajaran agama.
  • Bekali papra remaja dengan ilmu , pendidikan moral dan agama pentingnya mengenali anak tentang agama sejak dini dan bekali semuahal tersebut yang relevan dengan kehidupannya
  • Ingatlah bahwa seksualitas berkembang sejak bayi dan bahkan sejak dalam kandungan, maka yang seharusnya diperhatikan oleh orang tua mengenai seksualitas anaknya sudah di bekali sejak dini dan tidak hanya dibekali sejak ia beranjak dewasa
  • Kenalkan mereka dengan lingkungan yang bersih dari unsur seksual yang bersifat merangsang yang merugikan remaja. Hal ini memanglah tidak mudah maka dibutuhkan banyak faktor yang terlibat untuk masalah ini
  • Berikan kegiatan-kegiatan yang positif agar anak tetap aktif dalam kegiatannya yang positif, sehingga tidak larut dari rangsangan seksual yang merugikan kalangan remaja
  • penanganan Bagi semua yang berkaitan dengan seksualitas maka yang terlibat semuanya  dibutuhkan tanggung jawab penuh, sehingga usaha yang dilakukannya justru tidak mendorong para remaja untuk semakin berani dan tenggelam dalam aktivitas seksual yang tidak di inginkan. Sehingga tidak menimbulkan akibat buruk yang lebi jauh
  • Bagi para remaja yang sudah larut dan terbiasa melakukan aktivitas, usahakan agar menghentikan aktivitasnya yang dapat membangkitkan dorongan sekseual sehingga tidak berlarut-larut agar tidak berlanjut menjadi hubungan seksual
  • Jika ada timbul gangguan-gangguan masalah seksual, maka cegahlah agar tidak terjadi kehamilan dan tidak terjadi penularan penyakit menular seksual
  • Jika memiliki masalah seksual baik masalah segibiologis, fisiologis dan psikoseksual, segeralah berkonsultasi dengna para ahli dibidangnya

Related

Catatanku 395252536022692727

Post a Comment

  1. Ingin Cari Kaos Dakwah Terbaik, Disini tempatnya:
    Kaos Islami Dakwah

    Mau Cari Bacaan Cinta Generasi Milenia Indonesia mengasikkan, disini tempatnya:
    Hati yang Tulus Tak Bisa Direkayasa

    ReplyDelete

emo-but-icon

Follow Us

Hot in week

Recent

Comments

Side Ads

Connect Us

item